Sumber Berita The United Nations
“Konferensi pers oleh Ibu Sigrid Kaag, Koordinator Senior Kemanusiaan dan Rekonstruksi Gaza berdasarkan Resolusi 2 Dewan Keamanan.”
Media www.rajawalisiber.com -Sekembalinya dari kunjungan terakhirnya ke Gaza, Koordinator Senior Kemanusiaan dan Rekonstruksi Gaza Sigrid Kaag hari ini (29 Juli) mengatakan situasinya masih “benar-benar bencana,” dan tingkat kehancurannya “hampir tidak dapat dipahami.”
Kaag, dalam pengarahan melalui telekonferensi video dari Amman, mengatakan, “selama sepuluh bulan ini, warga sipil Palestina telah menderita pusaran kesengsaraan manusia yang sangat mengerikan, mulai dari skala kehancuran hingga dampak dan trauma terhadap kehidupan individu, tentu saja, termasuk jumlah yang besar. warga sipil yang kehilangan nyawa mereka.”
Ketika suhu musim panas melonjak, katanya, tim dan mitra PBB “benar-benar berupaya mengatasi kekurangan fasilitas pengelolaan limbah dan sanitasi, terutama jika kita terus memperhatikan risiko wabah penyakit menular.”
Kaag mengatakan tugas PBB diarahkan “untuk memastikan bahwa kita siap, jika dan ketika gencatan senjata yang sangat dibutuhkan itu benar-benar diumumkan dan diresmikan.”
Dia berkata, “PBB dan mitra-mitranya berupaya meningkatkan pasokan melalui penempatan awal dari Yordania dan Mesir. Kami meminta para donor untuk tetap memberikan pendanaan, dan tentu saja di tingkat politik, saya melibatkan semua orang untuk memastikan kami benar-benar dapat melakukan hal tersebut dan mewujudkannya.”
Pejabat Senior berkata, “hal ini menimbulkan pertanyaan, tentu saja, apa yang kita tanyakan? Penderitaan dan trauma apa yang menimpa warga sipil yang tidak bersalah? Dan apa pesan yang Anda berikan tentang kemampuan memulihkan dan membangun kembali Gaza?”
Ia mengatakan, “sejauh pemahaman kami, terdapat peran yang jelas bagi Otoritas Palestina dalam hal prioritas dan pemberdayaan, dalam hal kepemilikan dan dukungan masyarakat atas apa yang perlu dilakukan, dimana hal tersebut perlu dilakukan. harus diselesaikan. Pemulihan dan rekonstruksi bukanlah proses yang mudah. Jika Anda melihat masalah yang sangat sederhana dan penting; kepemilikan tanah, sekolah seperti apa yang diinginkan anak-anak jika bukan di sekolah biasa? Jika mereka bersekolah di sekolah negeri, apa saja kebutuhannya? Penciptaan lapangan kerja. Daftarnya panjang.”
Sekretaris Jenderal António Guterres menunjuk Kaag pada Desember 2023 sebagai Koordinator Senior Kemanusiaan dan Rekonstruksi Gaza berdasarkan Resolusi Dewan Keamanan 2720 (2023). Dalam perannya ini, ia memfasilitasi, mengoordinasikan, memantau, dan memverifikasi pengiriman bantuan kemanusiaan ke Gaza.