Source MarineTraffic
Oleh
Media www.rajawalisiber.com -Otoritas Indonesia melaporkan insiden maritim yang melibatkan kapal kargo, MAJU 88. Kapal kargo tersebut mengalami masuknya air pada tanggal 10 Agustus, dan menyebabkan kapal tersebut miring.
Perwira pertama di atas kapal menyadari bahwa kapal miring ke sisi kanan. Dengan segera, kapten kapal memerintahkan untuk mengalihkan kapal guna mencari tempat berlabuh yang aman dan memeriksa status kebocoran. Kebocoran teridentifikasi di tangki pemberat satu di sisi kanan haluan kapal.
Awak kapal MAJU 88 langsung berupaya mengendalikan masuknya air menggunakan pompa Alcon dan pompa Submersible, namun upaya itu tidak berhasil. Terlebih lagi, gelombang yang semakin tinggi memperburuk kondisi kapal.
Kemudian, pada tanggal 11 Agustus, sekitar pukul 12.15 dini hari waktu setempat, kapal dilaporkan miring pada sudut 25 derajat. Kapten kapal meminta bantuan dari kapal-kapal terdekat, dan tak lama kemudian, TB PU.1605 tiba dan mengevakuasi awak kapal MAJU 88 .
Kapal kargo MAJU 88 sedang dalam kondisi pemberat saat terjadi insiden, dan tidak ada korban jiwa yang dilaporkan.
Namun, kerusakan tersebut mengakibatkan potensi pencemaran akibat bahan bakar dan minyak yang bocor dari kapal.
Penyebab sementara insiden ini diyakini karena cuaca buruk dan masalah teknis pada tangki pemberat kapal. Penyelidikan masih berlangsung untuk menentukan penyebab sebenarnya dari insiden tersebut. Red