Gresik, Media www.rajawalisiber.com – Baliho besar berisi foto Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dengan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang terpasang di beberapa titik strategis di Gresik menuai respon dan menjadi pembicaraan di publik jelang pemilu 2024.
Ketua DPC MOI Kabupaten Gresik yang juga sekretaris Forum Komunikasi Pemimpin Redaksi Media (FKPRM) Jawa Timur Sulaiman Wello menilai sah-sah saja langkah yang dilakukan dengan mengatasnamakan kader Golkar tersebut.
“di baliho dituliskan doa kami kader Golkar Jatim dengan foto Airlangga Hartarto bersama Khofifah Indar Parawansa, bagi saya itu bagus dan cukup menurut perhatian,” ujarnya, Jumat (28/1/2021).
Menurut pria yang pernah menjabat ketua PC IPNU Gresik apa yang dilakukan itu selangkah lebih maju karena dilempar ke publik secara berpasangan untuk menguji elektabilitas pasangan.
“Dengan melempar ke publik secara berpasangan, mereka akan mengetahui bagaimana respon masyarakat, sehingga bisa diketahui sentimennya,” jelasnya.
Selain itu, menurut Sulaiman Wello hal tersebut juga baik untuk edukasi kepada publik untuk mengenalkan pasangan calon sejak dini agar bisa mempertimbangkan lebih cermat sehingga terhindar memilih paslon dadakan yang kadangkala mengagetkan.
“Jika positif menurut penilaian publik dan pasangan itu berlanjut menjadi kontestan pada pemilu 2024, makan akan sangat layak dan tentunya sangat berpeluang karena sama-sama bermodal basis yang diperhitungkan,” tambahnya.
Sulaiman Wello berharap melalui edukasi sejak dini seperti ini akan lahir pemimpin yang berkualitas dan benar-benar menjadi harapan masyarakat.
“Saya berharap, di negeri ini lahir pemimpin yang benar-benar layak dan mampu membawa ke arah lebih baik dengan disposisi peran yang sesuai dengan kapasitas masing-masing bukan sekedar bagi-bagi kue,” pungkasnya penuh optimis. (Red)