Mahfud MD: Komite Akan Bentuk Satgas Untuk Superfisi Membangun Kasus Dari Awal Terkait Transaksi Janggal Rp 349 Triliun

Sumber Berita Siaran pers PPATK Indonesia

 

Media www.rajawalisiber.com – Mahfud Md sebagai Menko Polhukam menyampaikan saat konferensi pers setelah rapat pertemuan, tidak ada perbedaan data dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati soal transaksi mencurigakan Rp 349,8 triliun di Kementerian Keuangan.

Sebagai Ketua Komite Koordinasi Nasional Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang (Komnas TPPU) menegaskan lagi tidak ada perbedaan data dirinya dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani terkait transaksi mencurigakan Rp 349 Trilliun. Rapat pertemuan Komite TPPU digelar di Jakarta, Senin (10/04).

Saya selaku Ketua Komite Koordinasi Nasional Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang (Komite TPPU) baru saja memimpin rapat pertemuan yang membahas penanganan transaksi keuangan mencurigakan dengan nilai agregat Rp.349.874.187.502.987terkait Kementerian Keuangan,” jelas Mahfud MD

Dalam jumpa persnya Mahfud MD menyampaikan pertemuan dihadiri oleh Menko Perekonomian Airlangga Hartarto selaku Wakil Ketua Komite TPPU, Menkeu Sri Mulyani dan Menkumham Yasona Laoly, Kepala PPATK Ivan Yustiavandana, serta Ketua OJK, hingga pejabat eselon satu kementerian terkait.

Mahfud MD mengatakan jumlah persis transaksi mencurigakan Rp 349.874.187.502.987,00.

“Tidak ada perbedaan data antara yang disampaikan Menkopolhukam sebagai Ketua Komite di Komisi III DPR RI tanggal 29 Maret dengan yang disampaikan Ibu Menkeu di Komisi XI DPR RI tanggal 27 Maret 2023,” Ucap Mahfud.

Tidak ada perbedaan antara yang disampaikan Mahfud dengan Sri Mulyani lantaran sumber data mereka sama, yakni data agregat Laporan Hasil Analisis (LHA) PPATK tahun 2009 sampai 2023.

Data Agregat adalah data dari jumlah keluar-masuk uang, bukan keseluruhan nilai mutlak. Keseluruhan LHA dan LHP (Laporan Hasil Pemeriksaan) mencapai 300 surat.

“Terlihat berbeda karena cara klasifikasi dan penyajian datanya saja yang berbeda,” Tegas Mahfud MD. Red

Tonton videonya diatas agar lebih jelas. Redaksi rajawali siber

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *