Awak Kapal Perikanan  PT Daya Bahari Nusantara Alami Kecelakaan di Selat Bali kini Menunggu Nasib

Media www.rajawalisiber.com – Keluarga Awak Kapal Perikanan (AKP) Suliyadi, PT Daya Bahari Nusantara mendapat kabar bahwa Suliyadi mengalami kecelakaan kerja di lautan selat Bali saat menangkap ikan.

Kronologis kejadian kecelakaan tersebut saat mesin kapal mengalami masalah dan ketika Suliyadi turun ke lambung kapal untuk mengecek mesin namun saat turun terpereset hingga jatuh ke mesin di lambung kapal. Ujar Jumali yang mewakili pihak keluarga.

Dan sekarang di rawat di Rumah Sakit Umum Royal Bali.

Dan pihak yang mewakili pemilik kapal menyampaikan Wayan.” Jika masalah yang menanggung semua biaya rumah sakit belum tau nanti ada pihak pengurus PT Daya Bahari Nusantara yang bisa menjelaskan kan dan untuk sementara ditanggung bos saya pak Agus Salim pemilik Kapal.” Ucapnya.

Menjalani profesi sebagai awak kapal perikanan (AKP) yang bekerja pada kapal perikanan, bukanlah menjadi profesi yang mudah. Ada banyak resiko yang selalu mengintai para tenaga kerja Indonesia (TKI) yang bekerja sebagai AKP di kapal perikanan lokal ataupun luar negeri.

Resiko yang harus ditanggung dan dialami para AKP tersebut, di saat yang sama justru memberikan dampak positif bagi industri perikanan tangkap baik di dalam ataupun luar negeri. Berkat mereka, produksi perikanan tangkap bisa mencapai target yang diinginkan oleh perusahaan ataupun kapal.

Padahal, resiko bekerja sebagai AKP masih sangat tingi, misalnya resiko mendapatkan praktik kerja paksa, perdagangan orang, dan atau gaji tidak dibayar sesuai perjanjian. Semua resiko tersebut harus bisa dipahami dan didipelajari oleh masing-masing AKP.

Sementara, pada banyak kapal perikanan lain, administrasi banyak dilanggar dan menyebabkan para AKP tidak mendapatkan legalitas pekerjaannya. Kemudian, mereka juga tidak mendapatkan kejelasan dan keamanan akan nasib selama bekerja di atas kapal.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *