GRESIK, Media www.rajawalisiber.com – Jargon MAN 2 Gresik sebagai Madrasah Mandiri Berprestasi benar-benar telah teruji dan terbukti. Tak hanya tingkat Nasional, prestasi Madrasah yang dipimpin H Samari ini membumbung tinggi hingga kancah Internasional. Bahkan, tidak hanya jago di bidang akademik, tetapi juga non akademik. Termasuk menggelar Training Camp ke Australia guna memacu prestasi siswa.
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Kabupaten Gresik Drs. H. Moh. Ersat, M.HI bersama Kasi Pendidikan Madrasah (Pendma) Dra. Hj. Masfufah, M.Pd mengucapkan Selamat dan Sukses atas capaian Prestasi MAN 2 Gresik selama tahun 2022 sekaligus prestasi di awal Tahun Baru 2023 total sebanyak 2.756 prestasi.
“Luar biasa. Rinciannya, Prestasi Internasional sebanyak 6, bidang akademik 2.659, dan non akademik 91 prestasi. Selamat untuk Keluarga Besar MAN 2 Gresik yang telah mengharumkan Kemenag dan Kota Santri Gresik tak hanya kancah Nasional, namun hingga tingkat Internasional,” ucap Ersat dengan nada bangga penuh syukur.
Tak hanya itu, Baru-baru ini, tepatnya Jumat (13/1/2023), Tim Estafet MAN 2 Gresik yang telah memastikan lolos ke babak Final Energen Champion SAC National Championship di Stadion Madya Jakarta berhasil meraih juara. Tidak tanggung-tanggung, tim estafet yang terdiri dari empat orang putra terbaik tim atletik MAN 2 Gresik berhasil membawa pulang penghargaan tertinggi Tingkat Nasional ini, yaitu Medali Emas.
Keempat Atlit yang mengharumkan nama MAN 2 Gresik di kancah Nasional Dunia Atletik Championship itu adalah sebagai berikut:
Dimas Tri Agung Pamungkas dari kelas XII IPS 1
Nauval Alif Riski dari kelas XI IPS 1
Wisnu Lukman Hakim dari kelas XI IPA 6
Rizki Edi Saputra dari kelas XI IPS 2
Sebelum masuk ke babak Final, Tim Estafet MAN 2 Gresik harus melewati babak penyisihan yang berlangsung Kamis, 12 Januari 2023 petang, Tim Estafet MAN 2 Gresik menjadi yang tercepat dengan catatan waktu 45,23 detik.
“Yang pastinya kami sangat senang dengan hasil ini. Apa lagi ini kompetisi terbesar yang pernah kami ikuti. Meski ada halangan ketika latihan sebelum ke Jakarta, di mana salah satu kawan saya cedera, tapi Alhamdulillah semuanya berjalan lancar,” kata Wisnu.
Mengenai persiapan ke final, Dimas yang paling senior dari kelas XII itu menegaskan bahwa mereka ingin juara. Untuk itu, kemarin usai babak penyisihan ia dan tim telah fokus istirahat dan memulihkan stamina. “Menjadi juara tingkat nasional seperti ini adalah impian kami semua sejak awal. Terima kasih atas dukungan pelatih dan MAN 2 Gresik yang tanpa henti memberikan semangat dan apresiasi,” ucap Dimas.
Tidak berhenti di situ, Ahmad Zufar Al Faruuq yang saat ini duduk di kelas X – 5 Madrasah Aliyah Negeri 2 Gresik berhasil meraih medali perunggu dalam cabang olahraga Atletik pada nomor tolak peluru. Sebelum berhasil masuk ke babak final, Faruuq harus melalui babak penyisihan pada Kamis, 12 Januari 2023. Setelah melalui babak penyisihan yang ketat, baru kemudian Faruuq hari ini bisa lanjut ke babak final pada hari ini.
Sebanyak 136 finalis dari nomor atletik sprint, middle distance, relays, long jump dan shot put telah bersaing dengan ketat. Para Finalis ini memperebutkan gelar Champion SAC sekaligus tiket training camp ke Australia.
“Bisa sampai ke Jakarta untuk ikut kompetisi Atletik tingkat Nasional ini saja sudah membuat saya bangga. Apalagi saya bisa pulang dengan sebuah medali begini. Saya bersyukur dan berterima kasih kepada semua pihak yang sudah membuat saya sampai memenangkan kompetisi akbar tingkat nasiional ini,” ungkap Faruuq usai dinyatakan menang dengan medali perunggu untuk dibawa pulang.
Energen Champion SAC Indonesia merupakan kompetisi atletik paling akbar di Indonesia. Acara ini diadakan oleh Energen Champion, bekerja sama dengan Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) dan DBL Indonesia.
Energen Champion SAC Indonesia menjaring pelajar bertalenta dari sembilan Regional Qualifiers. Yakni Bali Nusa Tenggara (Mataram), Papua (Mimika), Yogyakarta (Yogyakarta), Kalimantan (Banjarmasin), East Java (Surabaya), North Sumatera (Medan), DKI Jakarta Banten (Jakarta), West Java (Bandung) dan Central Java (Semarang).
“Bisa memenangkan kompetisi atletik paling akbar di Indonesia adalah kebanggaan yang tak terhingga bagi kami. dan Tim mereka berhak melaju ke Australia untuk mengikuti Training Camp bersama pelatihnya. Keringat dan perjuangan anak-anak selama ini terbayar dengan hasil yang sangat memuaskan. Menjadi Juara Nasional dengan meraih Medali Emas adalah apa yang kami semua impikan. Terima kasih perjuangan kalian, anak-anak hebat MAN 2 Gresik”.
Demikian ungkapan syukur Drs. H. Samari, MM selaku kepala MAN 2 Gresik sampai menitikkan air mata kala menyampaikan hal ini usai mendengar kabar kemenangan Tim Estafet MAN 2 Gresik di Ajang Akbar Tingkat Nasional ini. Tak hanya Samari, Trinaryah, S.Pd selaku Wakil Kepala Madrasah bidang Kesiswaan dan seluruh Keluarga Besar MAN 2 Gresik turut bangga dan bersyukur atas capaian prestasi putra putri terbaik MAN 2 Gresik di kancah Nasional.
Terpisah, Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Kadis Parekrafbudpora) Kabupaten Gresik, drg. Syaifudin Ghozali, MM mengucapkan selamat dan sukses atas prestasi Tim Atletik MAN 2 Gresik yang berhasil menyabet Medali Emas dan Perunggu di kancah Nasional Dunia Atletik Championship di Jakarta.
“Sungguh prestasi yang luar biasa. Benar-benar membawa nama harum Kabupaten Gresik di kancah Nasional. Semoga MAN 2 Gresik semakin bersemangat mengukir prestasi dan menjadi inspirasi sekaligus motivasi bagi sekolah lainnya. Sekali lagi, Selamat untuk MAN 2 Gresik yang turut memajukan dunia olahraga di Kabupaten Gresik,” tandas mantan Kadinkes dan Kepala Dinas KB, PP dan PA Gresik ini. (Didik Hendri Telisik Hati)